Cara Cek Ssd Sata Atau Nvme

Cara Cek Ssd Sata Atau Nvme

Apa perbedaan utama antara SSD M.2 SATA dan M.2 NVMe?

Perbedaan utama antara SSD M.2 SATA dan M.2 NVMe adalah protokol yang digunakan untuk mengakses data.

M.2 SATA menggunakan protokol AHCI (Advanced Host Controller Interface) seperti yang digunakan pada hard disk tradisional, sementara M.2 NVMe menggunakan protokol NVMe (Non-Volatile Memory Express) yang ditujukan khusus untuk mengakses NAND flash memory.

Hal ini menyebabkan M.2 NVMe memiliki kecepatan baca dan tulis yang lebih cepat dibandingkan M.2 SATA.

SSD NVMe vs SSD SATA: Perbandingan Performa Kecepatan

Sekiranya ini adalah perbandingan paling mencolok. Jenis SSD NVMe menang telak dari SSD SATA. SSD SATA bisa dibilang adalah jenis SSD yang paling rendah kecepatannya. SSD 2,5 Inch dan SSD M.2 yang menggunakan SATA memiliki kecepatan membaca sekitar 500-600 MB/s. Sedangkan untuk kecepatan menulis dikisaran 400 MB/s. Ini dikarenakan SATA dengan driver AHCI hanya bisa memproses permintaan penyimpanan tunggal dengan kedalaman 32 perintah. Sehingga, bisa dikatakan bahwa performa SSD SATA terhambat karena AHCI yang ada di antarmuka SATA. Namun, jangan salah, SSD SATA bisa meningkatkan performa penyimpanan desktop atau laptop kamu secara signifikan dibandingkan HDD.

Jenis SSD NVMe adalah konfigurasi SSD terbaik sampai sekarang yang dirancang khusus untuk tidak menghambat kinerja SSD. SSD NVMe akan berkomunikasi langsung dengan CPU melalui socket PCIe. Socket PCIe memiliki beberapa jalur yakni 1x, 4x, 8x, dan 16x yang dimana setiap jalurnya terhitung untuk satu kecepatan. Dengan kecepatan PCIe generasi 3 adalah 1 Gb/s, maka potensi terbesar adalah dengan kecepatan membaca 16 Gb/s. Kecepatan maksimal dari SSD NVMe bahkan bisa mencapai 20 Gb/s. Tetapi, pada konfigurasi M.2 yang berukuran ramping yang umum dan biasanya untuk laptop, hanya bisa menggunakan jalur 4x. Sehingga, SSD M.2 NVMe pada umumnya mampu memberikan performa kecepatan membaca 4-5 Gb/s. kecepatan ini sudah hampir 8 kali lipat lebih cepat dari SSD SATA.

Bagaimana dengan SSD NVMe?

NVMe (Non-Volatile Memory Express) merupakan terobosan baru di bidang storage yang memungkinkan SSD dihubungkan melalui PCI Express. PCI Express (PCIe) merupakan bus interface yang biasanya digunakan untuk menghubungkan graphic card, network card, atau peripheral komputer berkecepatan tinggi lainnya.

Teknologi PCIe memungkinkan kecepatan hingga 2 GB/s tiap jalur (pada PCIe terbaru yaitu PCIe 4.0). Perlu diingat bahwa bandwidth PCIe dapat ditingkatkan hingga 16 jalur untuk tiap perangkat (pada PCIe 4.0 x16), sehingga secara secara teori PCIe mampu mentransfer data dengan kecepatan hingga 32 GB/s! Jauh lebih cepat dibandingkan SATA III yang hanya mampu mencapai 600 MB/s.

Perbandingan SATA dan PCIe

Dengan menggunakan PCIe ini, SSD NVMe dapat memaksimalkan potensinya. Drive NVMe dapat mencapai kecepatan write hingga 3500 MB/s (bahkan bisa lebih). Sementara itu, sebagian besar SSD SATA memiliki kecepatan read/write berkisar di angka 500-550 MB/s. Tampak bahwa SSD NVMe lebih cepat 7x lipat daripada SSD SATA.

Berbeda dengan PCIe dan SATA yang merupakan tipe bus interface, M.2 merupakan sebuah form factor. Form factor secara sederhana merupakan bentuk dan ukuran fisik dari sebuah perangkat keras (dalam hal ini adalah SSD). Selain itu, form factor juga menentukan tipe konektor yang digunakan. Dalam hal ini, drive M.2 membutuhkan konektor M.2 pula.

SSD NVMe yang ada di pasaran sebagian besar menggunakan form factor M.2 ini, sehingga ukurannya jauh lebih kecil dibandingkan SSD SATA (yang sebagian besar menggunakan form factor 2,5 inci). Meski demikian, beberapa SSD NVMe juga tersedia dalam form factor lain, misalnya U.2 (akan dijelaskan di bawah).

Apakah semua drive M.2 merupakan NVMe?

Jawabannya adalah tidak. Perlu diingat bahwa M.2 merupakan form factor. Drive M.2 dapat berupa versi SATA (seperti Crucial MX500 M.2) atau versi NVMe (seperti ADATA XPG SX8200 Pro NVMe M.2). Selain M.2, sebenarnya masih ada beberapa form factor lain yang umum digunakan pada SSD. Namun, 2,5 inci dan M.2 merupakan form factor yang paling sering digunakan pada SSD SATA dan NVMe.

Mungkin kamu bertanya-tanya apakah ada perbedaan kecepatan antara SSD SATA versi M.2 dan SSD Sata 2,5 inci pada umumnya?

Jawabannya adalah tidak ada perbedaan kecepatan antara keduanya. Karena keduanya menggunakan interface SATA yang memiliki kecepatan maksimal 600 MB perdetik. Hal yang membedakan kecepatan SSD pada dasarnya adalah interface yang digunakan (apakah SATA atau PCIe), bukan pada form factor-nya.

Mainboard apa saja yang mendukung SSD M.2 NVMe?

Beberapa chipset pada motherboard yang mendukung SSD M.2 NVMe antara lain:

Sebaiknya lakukan riset terlebih dahulu untuk memastikan kompatibilitas mainboard tersebut atau bisa juga ditanyakan pada toko komputer terdekat di sekitar anda,

SSD NVMe vs SSD SATA: Perbandingan Ukuran dan Kemudahan

Dalam hal ukuran SSD NVMe juga unggul. SSD SATA umumnya berukuran sebesar HDD yakni 2,5 Inci namun dengan tebal yang hanya 7 mm. Sedangkan, SSD NVMe  lebih kecil dengan standarnya adalah lebar 22 mm dan panjang 30/42/80/110 mm yang disebut M.2. Ketebalan SSD M.2 NVMe  hanya sekitar dua kartu kredit ditumpuk. Ukuran 22x80 mm adalah yang paling umum dari SSD M.2 NVMe. Tetapi, juga ada SSD M.2 SATA dengan ukuran yang sama dengan SSD M.2 NVMe yang pembedanya adalah di performa antarmuka SATA.

Dengan ukuran yang lebih kecil, SSD M.2 menjadi hemat tempat di konfigurasi motherboard. Oleh karena ini, SSD M.2 NVMe menjadi pilihan yang mudah untuk diletakkan di perangkat portabel seperti laptop atau Mini PC dengan performa yang paling terkini. SSD NVMe juga hanya membutuhkan satu slot socket PCIe di motherboard. Berbeda dengan SSD SATA yang membutuhkan slot 2,5 inci yang lebih memakan tempat. Tapi, kalai di perangkat kamu tidak ada slot 2,5 inci, kamu bisa memakai SSD M.2 SATA.

SSD NVMe vs SSD SATA: Perbandingan Harga

Dengan teknologi yang lebih terbaru, ukuran yang portabel, dan performa yang super cepat, SSD M.2 NVMe jauh lebih mahal daripada SSD SATA. ini dikarenakan komponen SSD M.2 NVMe seperti chip flash NAND dan antarmuka NVMe yang lebih mahal dari komponen SSD SATA. teknologi SATA yang lebih ada dulu membuat harga komponennya lebih murah. Bila kamu ingin mempunyai SSD dengan harga hemat, kamu bisa memilih SSD SATA, baik yang 2,5 inci atau yang M.2.Performa yang kamu dapat sudah lebih cepat signifikan dari HDD. namun, bila kamu menginginkan performa terbaik di perangkat portabel yang terbatas tempatnya tanpa memikirkan biaya, maka pilihlah SSD M.2 NVMe.

Sekian bahasan artikel ini mengenai SSD NVMe vs SSD SATA. Kedua jenis SSD ini memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing namun SSD NVMe banyak lebih unggul karena menggunakan teknologi penyimpanan yang terkini. Di DB Klik kamu bisa mendapatkan semua jenis SSD ini. Di SSD SATA 2,5 inci, kamu bisa mempertimbangkan WD SSD BLUE 500GB  2.5" SATA. SSD SATA ini memiliki performa kecepatan membaca 560 MB/s dan kecepatan menulis 530 MB/s. Kamu bisa mendapatkan SSD ini dengan garansi resmi 5 tahun di DB Klik dengan harga Rp 720.000,-. Lalu, bila kamu ingin SSD NVMe, kamu bisa mempertimbangkan SSD Internal WD Blue SN580 500GB. SSD NVMe ini memiliki performa kecepatan membaca sangat baik di angka 4000 MB/s dan kecepatan tulis 3600 MB/s. kamu bisa mendapatkan SSD NVMe ini dengan garansi resmi 5 tahun di DB Klik seharga Rp 910.000,-. SSD Internal WD Blue SN580 juga ada yang varian 1TB di DB Klik.

NVMe dan Sata adalah sebutan untuk antarmuka atau driver komunikasi di perangkat keras penyimpanan komputer atau laptop. Secara umum, teknologi NVMe lebih terbaru daripada SATA. SATA terhitung sebagai antarmuka lama yang awalnya didesain untuk komputer atau laptop yang masih memakai HDD. artikel ini mengulas perbandingan SSD NVMe vs SSD SATA pada aspek performa kecepatan, ukuran dan kemudahan, dan harga. Kedua jenis SSD ini memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing namun SSD NVMe banyak lebih unggul karena menggunakan teknologi penyimpanan yang terkini.

DB Klik - Toko Komputer Surabaya yang terpercaya di Indonesia. Menjual berbagai macam kebutuhan elektronik yang lengkap seperti laptop, gadget, gaming, lifestyle, dan aksesoris. Belanja kebutuhan elektronik yang lengkap dan hemat langsung melalui Website DB Klik, Dijamin Berkualitas.

SSD M.2  adalah jenis storage solid state drive (SSD) yang menggunakan form factor M.2. SSD M.2 memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan SSD standar yang dalam bentuk kotak, sehingga dapat digunakan pada perangkat yang lebih tipis dan ringkas.

SSD M.2 memiliki beberapa jenis interface yang dapat digunakan untuk mengakses data, seperti SATA, NVMe, dan PCIe. Interface yang digunakan dapat mempengaruhi kecepatan baca dan tulis data yang didukung oleh SSD tersebut.

NVMe adalah interface yang paling cepat, dan dapat memberikan kinerja yang lebih tinggi dibandingkan dengan SATA.

SSD M.2 juga dapat digunakan pada berbagai perangkat seperti laptop, desktop, server, dan perangkat embedded. Hal ini dikarenakan ukurannya yang kecil dan dukungan kompatibilitas yang luas.

NVMe dan SATA, Sebutan Apa Ini?

NVMe dan Sata adalah sebutan untuk antarmuka atau driver komunikasi di perangkat keras penyimpanan komputer atau laptop. Secara umum, teknologi NVMe lebih terbaru daripada SATA. SATA terhitung sebagai antarmuka lama yang awalnya didesain untuk komputer atau laptop yang masih memakai HDD dengan teknologi piringan berputar. SATA adalah pengembangan dari ATA sebagai antarmuka andalan HDD. Driver yang dipakai SATA adalah AHCI (Advance Host Controller Interface) yang merupakan mode komunikasi khusus penyimpanan SATA yang dibuat pada tahun 2004 lalu.

NVMe adalah antarmuka yang memang didesain untuk generasi baru penyimpanan yakni SSD. NVMe memanfaatkan socket PCIe di motherboard untuk menghubungkan langsung SSD dan CPU dengan cepat. NVMe telah menggunakan teknologi flash NAND yang merupakan teknologi terbaru yang membuat performa SSD menjadi fantastis.

Setelah kamu mengerti mengenai sebutan NVMe dan SATA sekarang kita akan bahas mengenai perbedaan jenis SSD NVMe vs SSD SATA:

Perbandingan SSD SATA vs NVMe

Dikarenakan menggunakan teknologi yang berbeda, tentu SSD SATA dan NVMe memiliki keunggulan masing-masing. Banyak orang mengunggulkan SSD NVMe karena memiliki kecepatan lebih dari 7x lipat kecepatan SSD SATA. Namun, sebenarnya SSD SATA pun memiliki kelebihannya tersendiri. Berikut ini kelebihan dan kekurangan masing-masing SSD.

Kelebihan SSD SATA dibanding NVMe

Kelebihan SSD NVMe dibanding SATA

SSD SATA merupakan SSD yang menggunakan SATA sebagai interface. Perlu diingat bahwa SATA sudah ada sejak tahun 2000 dan dibuat terutama untuk HDD, sehingga belum dioptimalkan untuk SSD. Dengan demikian, SSD SATA hanya mampu mencapai kecepatan maksimal 600 MB/s sesuai dengan kecepatan maksimal yang mampu dicapai SATA.

Oleh karena itu, diciptakanlah teknologi NVMe yang memungkinkan SSD menggunakan PCIe interface. PCIe secara teori mampu mencapai kecepatan 32 GB/s (PCIe 4.0 x16), sehingga SSD diharapkan mampu mencapai kecepatan maksimumnya. SSD NVMe M.2 yang ada di pasaran mampu mencapai 3,5 GB/s, atau 7x lipat dibanding SSD SATA pada umumnya. Di samping lebih cepat, SSD NVMe M.2 juga berukuran lebih kecil sehingga menghemat tempat dan tidak terlalu mengganggu air flow komputer.

Namun, teknologi terbaru pun tetap mempunyai kekurangan. Harga SSD NVMe relatif lebih mahal dibanding SSD SATA. Selain itu, ukuran SSD NVMe yang kecil membuatnya menjadi lebih cepat panas. Meski demikian, banyak orang mulai beralih ke SSD NVMe dikarenakan kelebihannya yang jauh lebih besar dibanding kekurangannya.

Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu menggunakan SSD SATA atau sudah beralih ke SSD NVMe?

Untuk membeli SSD dengan teknologi NVMe maupun SATA, kamu dapat membelinya di website DiKlikAja.com dan official store DiKlikAja seperti di Shoppe, Tokopedia, Lazada, Bukalapak, dan Blibli.

Atau kamu juga bisa datang langsung ke office / toko DiKlikAja.com di Rukan Mangga Dua Square Blok C No.32, Jl. Gunung Sahari Raya No.1, Jakarta Utara, Indonesia, 14420.

Ayo kunjungi website DiKlikAja.com sekarang juga! ;-)

Merk SSD M.2 NVMe apa saja yang dianggap terbaik dan tercepat saat ini?

Beberapa merk SSD M.2 NVMe yang dianggap sebagai terbaik dan tercepat saat ini antara lain:

Yang perlu diingat adalah performa dari SSD dapat berubah-ubah setiap saat, dan selalu ada kompetitor baru yang muncul, jadi sebaiknya tetap melakukan update dengan riset terlebih dahulu sebelum membeli.

Namun secara umum, merk Samsung EVO series memang paling diminati pengguna.

Perbedaan Sata dan NVMe

Kinerja dari SSD sangat jauh berbeda dengan hardisk biasa, sebab SSD mempunyai kecepatan read dan write yang terbilang sangat tinggi. SSD Sata mempunyai kecepatan write antara 500-550 MB/s. dikarenakan teknologi BUS Sata secara teori dapat menjangkau kecepatan hingga sampai dengan 600 MB/s.

Ditambah lagi ketika SSD sata dihubungkan dengan memakai teknologi BUS PCIe, hal tersebut memungkinkan kecepatan write dapat menjangkau hingga 32 GB/s. Berikut ini perbedaan Perbedaan SSD Sata dan SSD NVMe

Kita perlu mengetahui bahwa istilah SATA merujuk pada konektor yang digunakan ketika hardisk disambungkan ke motherboard. Sehingga istilah BUS SATA dapat kita artikan sebagai port konektor yang ada terdapat pada motherboard. Dikarenakan BUS dapat kita diartikan sebagai interface ataupun perantara jalur komunikasi antar suatu komponen.

SATA (Serial ATA/Advanced Technology Attachment) adalah suatu interface yang berfungsi untuk menghubungkan penyimpanan, seperti HDD, SSD, serta DVD ROM. SATA sendiri memiliki kemampuan untuk mentransfer suatu data hingga dapat mencapai kecepatan 600 MB/detik. Sehingga nanti tiap hardware drive yang tersambung ke motherboard cuma mempunyai kemampuan yang terbatas yaitu 600 MB perdetik.

Hal tersebut yang menyebabkan beberapa perusahaan mengembangkan inovasi terbaru supaya dapat memaksimalkan kinerja transfer data dari SSD, hingga mulailah diperkenalkan SSD yang dapat dihubungkan melalui port PCIe (PCI express).

SSD Sata memiliki kapasitas penyimpanan data yang cukup bervariasi diantara nya 128 GB, 256 GB, 512 GB, dan 1 TB. Digital Aliance menawarkan komponen SSD sata murah yang lebih dikenal dengan DA Drive, selain harga nya yang cukup terjangkau, performa dari DA Drive juga dapat dikatakan sangat bagus serta memiliki kualitas mumpuni apabila digunakan untuk keperluan seperti bermain game serta mengerjakan keperluan lainnya.

SSD Non-volatile Memory Express (NVMe) menggunakan bus PCIe yang digunakan untuk menghubungkan SSD terhadap motherboard. SSD NVMe memiliki kecepatan yang dapat mencapai 2 GB/s pada setiap jalur BUS nya. Dengan performa yang terbilang handal, tentu saja SSD NVMe jauh lebih baik dari SSD SATA yang hanya memiliki kecepatan transfer data maksimal 600 MB/s.

Apabila SSD biasa bisa menampung hingga 32 instruksi atau commands pada satu antrian, maka SSD NVMe sanggup untuk dapat menampung hingga 64 ribu commands pada satu antrian. Keunggulan ini juga membuat SSD NVMe semakin jauh lebih unggul dibandingkan dengan SSD SATA biasa.

Kapasitas penyimpanan dari SSD NVMe juga cukup beragam diantaranya 256 GB, 512GB, serta 1 TB. Digital Alliance menawarkan varian SSD NVMe terbaru dengan harga yang terbilang cukup terjangkau, khusus nya bagi kalian yang ingin mengupgrade PC dengan menggunakan SSD NVMe.

Diantara seluruh upgrade fitur tersebut, masih ada beberapa kekurangan yang terdapat pada SSD NVMe. Salah satu kekurangan dari NVMe yang sangat nampak yaitu bakal jadi lebih cepat panas apabila dibandingkan dengan SSD SATA. Hal tersebut disebabkan oleh perfoma serta kinerja kecepatan transfer yang sangat tinggi.

Demikian Pembahasan dari Digital Aliance mengenai Perbedaan SSD Sata dan SSD NVMe semoga artikel ini dapat membantu sobat Digital Aliance dalam mengetahui Perbedaan SSD Sata dan SSD NVMe Tersebut. Perlu kalian ketahui bahwa masing-masing SSD, baik itu SSD sata Ataupun SSD NVMe, mempunyai kelebihan serta kekurangan nya masing-masing

DB Klik - Artikel ini akan membahas mengenai SSD NVMe vs SSD SATA. Sebenarnya, apa perbedaan dua jenis SSD ini? Apa yang dimaksud NVMe dan SATA sendiri? Mari simak artikel ini untuk memahami lebih tentang SSD